Cara Mudah Membuat Cocopeat Yang Memiliki Kualitas Tinggi

Cara mudah membuat cocopeat

Cara mudah membuat cocopeat yang berbahan dasar sabut kelapa,Cocopeat merupakan bahan organik yang berasal dari serbuk sabut kelapa yang biasa digunakan sebagai campuran media tanam, terutama media tanam dalam pot.

Dibandingkan media tanam yang lain, cocopeat mempunyai banyak keunggulan, salah satunya mampu menyerap air lebih baik dari bahan organik lainnya. Jika kamu berencana membuatnya maka ada beberapa hal yang harus perlu diperhatikan dengan benar.

Anda bisa memanfaatkan teknologi yang ada untuk mendapatkan sabut kelapa dengan mudah contohnya seperti Mesin Pengupas Sabut Kelapa dan Mesin Pengupas Batok Kelapa.

Artikel ini akan membahas bagaiamana cara mudah untuk membuat cocopeat,namun tetap menghasilkan kualitas yang baik.

Cara Mudah Membuat Cocopeat

1. Cara Mudah Membuat Cocopeat Dengan Basahi sabut kelapa

cara mudah membuat cocopeat

Setelah mendapatkan sabut kelapa yang dirasa cukup untuk media tanam, Anda perlu membasahinya. Sabut kelapa yang dibasahi berguna agar tidak terlalu keras saat proses pemotongan.

2. Cara Mudah Membuat Cocopeat Dengan Memotongnya Hingga Kecil

cara mudah membuat cocopeat

Setelah sabut kelapa dibasahi, sabut kelapa perlu kamu potong-potong sampai menjadi bagian yang kecil-kecil menggunakan golok atau sejenisnya.

3. menjemur potongan sabut kelapa

cara mudah membuat cocopeat

Setelah sabut kelapa yang basah selesai dipotong sampai menjadi kecil-kecil.Proses selanjutnya adalah menjemurnya di bawah sinar matahari selama beberapa jam.

Proses penjemuran ini berguna agar sabut kelapa yang telah dipotong  menjadi kecil-kecil lebih mudah untuk dihaluskan nantinya. Setelah sabut kelapa yang dijemur ini dirasa sudah kering, maka proses yang berikutnya adalah menghaluskannya.

4. Haluskan potongan sabut kelapa

halus

Untuk menghaluskan sabut kelapa, hal ini bisa dilakukan dengan dua cara, yakni ditumbuk atau menggunakan teknologi yang ada seperti menggunakan Mesin.

5. Saring sabut kelapa

Ayak atau saring sabut kelapa yang sudah melewati proses penghalusan tadi, tujuanya agar lebih halus. Setelah selesai, masukkan sabut kelapa yang sudah disaring ke dalam suatu wadah.

Sisa ayakan atau sabut yang dirasa masih cukup kasar bisa dihaluskan lagi dengan blender atau dibuat Mikroorganisme Lokal (MOL).

Sabut kelapa ini mengandung banyak unsur K, yakni kalium yang bisa dimanfaatkan untuk membantu proses pembuahan pada tanaman.

6. Campurkan sabut kelapa halus dengan MOL

Sabut kelapa yang sudah halus perlu melewati proses perendaman dengan air campuran MOL selama 1 hari. MOL yang digunakan dalam proses ini adalah campuran 1 liter air, 50 cc (50 ml) urine kelinci, dan 100 cc (100 ml) air cucian beras.

Aduk  semua bahan yang disiapkan agar bisa tercampur dengan rata, kemudian tutup dan simpan di  selama 1 hari.Metode perendaman sabut kelapa dengan MOL ini bertujuan agar nutrisi dalam media tanam bertambah lengkap.

7. Saring kembali

Setelah didiamkan 1 hari, saring sabut kelapa atau cocopeat ini menggunakan saringan tujuanya untuk mengurangi air rendaman. Sabut kelapa yang sudah ditiriskan siap digunakan untuk media tanam.

Kekurangan cocopeat

1. Tidak steril dari patogen

Meskipun cocopeat tidak mengandung hama,Tetap saja sebelum digunakan sebaiknya produk ini harus disterilkan terlebih dahulu.Caranya adalah dengnan mencucinya dan mengeringkannya dahulu.

2. Kurang cocok untuk akar tanaman yang tidak suka basah

Karena cocopeat mampu menahan air dengan waktu yang lama, maka media tanam ini sebaiknya tidak digunakan untuk menanam tanaman dengan  yang tidak menyukai kondisi basah contohnya seperti tanaman kol atau brokoli.

3. Tidak mengandung unsur hara

Meskipun cocopeat memiliki bentuk dan tekstur yang mirip dengan tanah, cocopeat sama sekali tidak mengandung unsur hara, sehingga saat digunakan sebagai media tanam, Anda perlu menambahkan larutan nutrisi yang dapat mendukung pertumbuhan tanaman.

Kesimpulan

Dengan mengambil langkah untuk Menerapkan cocopet  untuk dijadikan sebagaia media  tanam adalah hal yang bijak dalam memanfaatkan limbah kelapa menjadi produk yang memiliki nilai jual dan bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.

Dengan mengikuti langkah-langkah untuk membuat cocopeat diatas anda akan berhasil membuat cocopeat yang ramah lingkungan dan cukup efektif dalam usaha meningkatkan kualitas tanah dan menjaga pertumbuhan tanaman.

Selain itu, penggunaan cocopet di dalam pertanian juga dapat membantu menjaga kelembaban tanah yang stabil, dapat mengurangi penggunaan air, dan mampu meningkatkan struktur tanah.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *